10 Desember 2009
Sistem Penggabungan (Combine ) pada TX TV
Sistem Combine Transmisi Audio&Video
1.HIGH LEVEL COMBINER (SPLIT);
Pemancar yang proses penggabungan signal video dan audio dilakukan di tingkat akhir (RF)
2.LOW LEVEL COMBINER (COMMON)
Pemancar yang proses penggabungan signal video dan audio dilakukan di tingkat IF
Keterangan:
1.LPF 5MHz berfungsi untuk melewatkan frekuensi rendah s/d 5MHz dan meredam frekuensi yang lain
2.GD.EQ berfungsi untuk memperbaiki cacat group delay yang terjadi karena LPF
Cacat group delay adalah cacat yg diakibatkan karena perbedaan kelambatan dari suatu frekuensi terhadap frekuensi yg lain dalam satu band frekuensi yg ditransmisikan bersama sama. Pengaruh GD (group delay) pada tv monior adalah warnanya bergeser pada rangkanya, GD timbul karena adanya pembatasan band frekuensi
3.Rangkaian white clipper : berfungsi memotong level video signal pd sisi putih sesuai dg standar agar residual carrier dapat dipertahankan pada 10%-12,5% nominal. sedangkan pemotongan tertentu diatur secara manual oleh potensio.
4. Video IF modulator : memodulasikan signal video composite pada IF 38,9MHz secara AM negative modulation, Video IF OSC berfungsi membangkitkan frek. video if sebesar 38,9MHz
5. VSBF : memperbaiki double side band menjadi VSB
6. Linear corector; a. Diff.phase corrector untuk memperbaiki cacat differential phase yang terjadi. b. Diff.gain corrector untuk memperbaiki cacat diff.gain
Diff.phase adalah perbedaan phase dari colour sb carrier 4,43 MHz karena perubahan luminan level (Brightness)
Fungsi colour burst untuk syncronisasi warna yaitu phasenya untuk menentukan corak warna (HUE) gainnya untuk menentukan saturation
Fungsi colour sub carrier adalah sebagai pembawa informasi warna
7.Vision Mixer berfungsi untuk mencampur RF Osc dg video IF yg telah termodulir oleh signal video secara AM negative mod.
8.BPF berfungsi untuk melewatkan satu band frek.channel yg diinginkan dan mengattenuasi frekuensi frekuensi lain
9.TRPA adalah penguat daya yg menggunakan transistor
10.Circular sebagai pengaman agar jika terjadi refleksi dari PA tidak kembali ke TRPA
11.Audio limiter berfungsi membatasi level signal audio input. Audio limiter ini sangat diperlukan karena amplitudo dari signal audio mempengaruhi lebar band.
Besar kecilnya perubahan frekuensi carrier ditentukan oleh amplitudo signal audio sedangkan Kecepatan perubahan frek.carrier ditentukan oleh frekuensi audio
12. Pre emphasis yaitu untuk menaikan level frekuensi tinggi, Tujuan dipasang pre emph pada TX FM dan De emph.pada RX FM adalah untuk membuat agar S/N signal audio pd setiap frekuensi sama
13.Audio IF FM modulator memodulasikan signal audio pada frekuensi IF 33,4MHz secara FM
14.Auraal mixer berfungsi mencampur RF OSC dengan audio 33,4MHz
15.Constant impedance notch diplexer berfungsi menggabungkan video carrieryg telah termodulir oleh signal video secara AM negative VSB dg audio carrier yg telah termodulir oleh signsl audio secara FM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Artikel TV Tx nya diperbanyak dong, terutama hardwarenya, buat nambah2 wawasan.Kepengin praktek bikin pemancar tv yang pakai modulasi di tingkat IF tapi hasil akhirnya sudah VSB.
BalasHapusPernah bikin di VHF kanal paling bawah,pakai HT Icom V68, modulasi di tingkat akhir...ya cuma lumayan saja dulu.
Salam-Arif
Ok om..thanks masukannya,
BalasHapusboleh tuh di share rangkaiannya, biar nongol di sini
bisa kasih inpo duplexer skala kecil... untuk pembangkitan dual pemancar Pic carier dan Sound Carier terpisah.. kecil2 saja daya sd. 100W.. ada nggaK???
BalasHapusskemanya ada,, belum di upload saja nih..
BalasHapus